Cerita Rakyat Joko Kendil - Dongeng Jawa Tengah "Aku merestuimu, anakku," kata raja. Keputusan Dewi Melati ini Iangsung disampaikan kepada ibu Joko Kendil. Akhirnya perkawinan Dewi Melati dan Joko Kendil pun dilangsungkan dengan meriah. Mendengar jawaban Dewi Melati yang mengagetkan itu, sang raja pun tertegun sejenak.
Joko Kendil Adalah Anak Yang Baik Hati Dan Rajin. Seiring Berjalanya Waktu, Janda Tua Itu Semakin Menyanyangi Anak Angkatnya Itu Yang Sudah Di Anggap Sebagai Anak Kandungnya Sendiri. Kehidupan Janda Itu Sangat Berubah Semenjak Kehadiran Joko Kendil. Joko Kendil Yang Rajin Selalu Membantunya Mengolah Kebun. Hasil Panennya Selalu Berlimpah Ruah.
"Kendil ajaib! Kendil ajaib! Teriak orang-orang yang melihat kejadian itu. Mereka berebutan memiliki kendil ajaib itu. Joko Kendil pun semakin cepat menggelinding pulang ke rumah. SetibanyaNASKAH DRAMA KELOMPOK GENAP "JAKA KENDIL" Rikala jaman semunu, ana bocah lanang kang fisik e aneh ora kaya manungsa sewajare. Awak e kaya kendil, mula iku diarani Jaka Kendil. Masio awak e ora normal, ibune tetep tresno. Kaya biasane, Jaka Kendil lunga menyang pasar, mbuh iku lungguh- lungguh ing sandinge wong dodol, utawa dodolan kayu bakar.
Naskah Drama Jaka Kendil Disebuah desa kecil, ada seseorang bernama Joko kendil , tubuhnya lucu, bulat, pinggang nya besar menyerupai sebuah periuk atau kendil. Ia memiliki sahabat karib yg bernama Guntur. Joko dan Guntur sangat dekat, seperti kakak dan adik. Pada suatu hari, (Guntur masuk dan duduk lalu disusul joko)
9wq7ON.